Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar awal dasar dari Qasidah
yang terbawa oleh Agama Islam yang masuk Nusantara tahun 635 - 1600 dan
Gambus yang dibawa oleh migrasi orang Arab tahun 1870 - sesudah 1888,
kemudian menjelma sebagai Musik Gambus tahun 1930 oleh orang
Arab-Indonesia bernama Syech Albar, selanjutnya menjelma sebagai Musik
Melayu Deli pada tahun 1940 oleh Husein Bawafie, dan tahun 1950 pengaruh
musik Amerika Latin serta tahun 1958 dipengaruhi Musik India melalui
film Bollywood oleh Ellya Khadam dengan lagu Boneka India, dan terakhir
lahir sebagai Dangdut tahun 1968 dengan tokoh utama Rhoma Irama.
Sedangkan koplo adalah sejenis musik yang identik dengan genre dangdut, tetapi dibawakan dengan irama lebih cepat.
Apakah koplo itu termasuk dalam genre dangdut?
Sebagian besar dari anda mungkin menganggap bahwa musik koplo itu
adalah bagian dari dangdut. Ya, saya pun awalnya menganggap seperti itu.
Pasti kalian semua tau siapa Raja Dangdut Tanah Air. Ya, Bang Haji
Rhoma Irama. Beliau saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan
Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia (PAMMI). Lagu - lagu beliau bersama
Soneta nya sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Usai
Munas PAMMI ke-3 di Surabaya yang lalu, Bang Haji Rhoma Irama
menegaskan bahwa musik koplo bukanlah musik dangdut.
"Dangdut ya dangdut, koplo ya koplo, jangan menyebut dangdut koplo''
''Kami ingin mengubah stigma musik dangdut yang selama ini
dikenal jorok karena istilah koplo yang menumpang dan menjadi benalu di
belakang nama musik dangdut"
Menurut Rhoma Irama, musik koplo sudah menyimpang dari genre dangdut
dan koplo identik dengan goyangan eksotis. Sedangkan beliau ingin
menciptakan pesan damai dan dakwah melalui musik dangdut. Beliau
menegaskan bahwa musik koplo bukan musik dangdut.
Tentu saja apa yang dikatakan Raja Dangdut kita tidak serta merta diikuti oleh "rakyat" nya.
Saya ambil salah satu contoh, menurut Trio Macan dalam wawancaranya
di acara salah satu televisi swasta (-Hitam Putih, Trans 7-), perbedaan
dangdut dan koplo terletak pada speed kendang nya. Koplo mempunyai irama
ketukan kendang yang cepat, seperti pada lagu Iwak Peyek versi Trio
Macan. Mereka tetap "ngeyel" bahwa koplo itu dangdut.
Banyak orang yang masih beranggapan bahwa musik koplo itu ya musik
dangdut. Tidak ada genre koplo, adanya dangdut koplo. Saya pun juga masi
berasumsi seperti itu. Tapi alangkah baiknya dangdut tidak dicemari
dengan hal-hal yang bersifat pornoaksi maupun pornografi. Seharusnya
kita menciptkan pesan damai dan dakwah dalam setiap "petikan gitar"
kita. :)
Jadi, apakah koplo itu dangdut atau bukan, jawabannya adalah No ! Menurut Bang Haji Rhoma Irama :)
Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Dangdut
http://entertainment.kompas.com/read/2012/03/04/19251527/Rhoma.Irama.Koplo.Bukan.Dangdut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Thank You Very Much !